Musik di gudang masa lalu Tigapagi

Written By Unknown on Jumat, 16 Mei 2014 | 17.18

Perjalanan panjang Tigapagi dalam menemukan 'rumah' terbayar dengan antusiasme para pendengar musik yang menyambut album perdana mereka, Roekmana's repertoire.

Trio Sigit Pramudita, Eko Oktavianto, dan Prima Febrianto bahkan disebut sebagai pendatang baru terbaik alias Rookie of the Year 2014 versi majalah Rolling Stone Indonesia.

Musik mereka yang kental dengan irama pentatonik Sunda dan suasana muram era 1960-an menjadi bius yang membuat tiap lagu mereka diputar berulang-ulang.

Tembang seperti Alang-Alang dan Batu Tua, misalnya, menyiratkan sendu yang mendalam.

"Cuma pilu, cuma pilu, anakku hilang tak kembali, anakku hilang tak kembali..." begitu lirik Alang-Alang, lagu dari album perdana yang mereka luncurkan bertepatan di peringatan G30S tahun lalu.

Album Roekmana's repertoire seolah ingin mempresentasikan sejarah dan akar yang tak boleh dilupa.

"Mau jelek, mau bagus, sebaiknya jangan kita lupakan," kata vokalis dan gitaris Sigit Pramudita.

Bagi trio yang tumbuh bersama sejak masa kecil ini, musik Sunda merupakan identitas yang tak mungkin hilang.

"Kami tumbuh di lingkungan yang kental dengan musik dan kultur Sunda. Seiring perjalanan, hal itu kemudian hilang."

"Beranjak dewasa, dengan segala referensi, kami mencoba menemukan kembali, apa sih rumah itu? Apa musik yang bisa membuat kita berada di rumah?" tanya Sigit, retoris.

sigit, tigapagi

Sigit Agung Pramudita, gitar dan vokalis.

Dalam proses 'menemukan' inilah Tigapagi bertemu dengan Agus Roekmana, gitaris klasik yang mendokumentasikan musik Sunda pentatonik ke diatonik.

"Dia adalah mentor kami dan nama Roekmana dalam album ini didedikasikan untuk dia,"

Namun, Tigapagi tidak melulu identik dengan Sunda. Coba simak duet mereka dengan Kartika Tjahja dengan lagu Bailar yang kental dengan unsur musik Spanyol.

tigapagi

Eko Sakti Oktavianto, gitar dan bass.

tigapagi

Prima Dian Febrianto pada gitar.

Mereka mengibaratkan keragaman musik ini seperti sebuah gudang yang dicoba disusun rapi.

"Yang menyusun kita bertiga, jadi kadang-kadang kita gak pernah tau apa yang ada di dalamnya, tiba-tiba ada radio tua atau sepatu, jadi betul-betul tidak bisa ditebak," kata Sigit.

Tigapagi hadir di Info Musika, program BBC Indonesia yang mengupas berbagai sisi tentang musik dan disiarkan tiap Jumat petang WIB.


Anda sedang membaca artikel tentang

Musik di gudang masa lalu Tigapagi

Dengan url

http://majalahviaonline.blogspot.com/2014/05/musik-di-gudang-masa-lalu-tigapagi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Musik di gudang masa lalu Tigapagi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Musik di gudang masa lalu Tigapagi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger