Polisi telisik 'bukti' meninggalnya Putri Diana

Written By Unknown on Senin, 19 Agustus 2013 | 17.18

Kecelakaan Putri Diana

Kecelakaan mobil yang menewaskan Putri Diana sempat disebut pembunuhan.

Kepolisian Inggris tengah menimbang sebuah informasi baru yang diterima terkait kematian Putri Diana dan Dodi Al Fayed tahun 1997.

Menurut Scotland Yard, informasi itu tengah "dikaji keterkaitan dan kredibilitasnya."

Kajian ini ditegaskan bukan "bentuk penyelidikan ulang" atas kasus kematian tragis dua pesohor tersebut, sementara petugas terkait berasal dari komando operasi dan unit kejahatan khusus.

Dalam sidang pemeriksaan pasca kematian tahun 2008, disimpulkan bahwa kedua korban tewas antara lain karena "kecerobohan" pengemudi kendaraan yang mereka tumpangi, saat menghidari kejaran juru foto yang terus memburu gambar sang Putri setelah perpisahannya dengan pewaris tahta kerajaan Inggris, Pangeran Charles.

Menurut sejumah koran minggu yang terbit di London, muncul dugaan militer terlibat dalam dalam kecelakaan tersebut dan informasi baru yang didapat polisi ini diberikan oleh sumber dalam tubuh militer.

Seorang juru bicara Kepolisian Metropolitan Inggris mengatakan "tak akan membicarakan soal sumber informasi" yang kini tengah dikaji tersebut.

Sementara seorang juru bicara kerajaan juga mengatakan tak ada pernyataan tentang hal ini dari dua anak mendiang, Pangeran William dan Harry, atau dari Pangeran Charles di Clarence House.

Dari kubu Al Fayed, juru bicara taipan mantan pemilik toko barang mewah Harrods di London itu mengatakan tak ada komentar sejauh ini meski ia "tertarik melihat hasil penyelidikannya."

Adalah Mohamed Al Fayed, ayah Dodi, yang mulanya menggelar penyelidikan privat dan menyimpulkan kalau putranya dan Putri Diana dibunuh dalam kecelakaan itu.

Namun menurut Operasi Paget, yang digelar kepolisian untuk menelusuri kebenaran tuduhan itu, tak ada bukti yang mendukung klaim pembunuhan ini dan mementahkan teori konspirasi di sekitar kematian kedua korban.

Seperti penyelidikan yang dilakukan aparat Prancis tahun 1999, Operasi tersebut juga menyimpulkan kecelakaan terjadi akibat sopir Henri Paul yang tengah mabuk dan mengemudi dengan ugal-ugalan saat membawa Diana dan Al Fayed menghindari kejaran paparazzi.

Putri Diana, janda penerus tahta Inggris, baru berusia 36 saat meninggal dunia. Mobil Mercedes sewaan yang ditumpanginya menabrak sebuah tiang di terowongan Pont de l'Alma di kota Paris.

Tabrakan terjadi setelah pasangan Diana dan Al Fayed meninggalkan Hotel Ritz di Paris dan mencoba menghindari kejaran paparazzi yang naik sepeda motor. Pengawal Al-Fayed, Trevor Rees-Jones, adalah satu-satunya penumpang yang selamat dalam kecelakaan itu.

Penyelidikan berlangsung selama lebih dari tiga bulan dan makan biaya £4,5 juta (Rp73 miliar) ditambah £8 juta (Rp129,7 miliar) dalam penyelidikan Polisi Metropolitan Inggris.

Kehidupan pribadi Diana terus-menerus mengundang rasa ingin tahu publik, bahkan jauh setelah kematiannya. Sebuah film tentang kisah percintaannya dengan seorang dokter jantung Klik antara lain dibintangi aktris Naomi Watts dibuat tahun lalu.

Pada tahun 2011, Festival Film Cannes juga diramaikan dengan sebuah Klik film dokumenter tentang Diana, berjudul Unlawful Killing.


Anda sedang membaca artikel tentang

Polisi telisik 'bukti' meninggalnya Putri Diana

Dengan url

http://majalahviaonline.blogspot.com/2013/08/polisi-telisik-bukti-meninggalnya-putri.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Polisi telisik 'bukti' meninggalnya Putri Diana

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Polisi telisik 'bukti' meninggalnya Putri Diana

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger