Komentar GIllard memicu perubahan arti kata

Written By Unknown on Rabu, 17 Oktober 2012 | 17.18

Julia Gillard

Julia Gillard merupakan perdana menteri perempuan pertama Australia.

Penerbit kamus Australia memperluas arti dari kata misogyny setelah komentar Perdana Menteri, Julia Gillard, pekan lalu menarik perhatian meluas di seluruh dunia.

Editor penerbit Macquarie Dictionary, Sue Barker, mengatakan definisinya diperluas dari 'benci perempuan' menjadi 'dikurung prasangka atas perempuan' untuk edisi terbaru.

Menurut Sue Barket, penggunaan kata itu memang telah berubah dalam waktu tiga puluh tahun terakhir.

"Komunitas bahasa kini menggunakan kata itu dalam cara yang agak berbeda," tutur Sue Butler kepada kantor berita Reuters.

Perluasan makna kata itu tampaknya dipicu perdebatan antara Julia Gillard -yang merupakan perdana menteri perempuan Australia pertama- dengan pemimpin partai oposisi, Tony Abbot.

Dalam perdebatan pekan lalu, Gillard mengatakan kepada Abbott untuk bercermin jika ingin melihat misogynist. Komentar itu kemudian menarik perhatian besar di Youtube dengan disaksikan ratusan ribu orang.

Abbot sendiri mengatakan serangan itu murahan dan bersifat pribadi sebagai upaya pemerintah untuk menyudutkannya.

Di kalangan sejumlah warga Australia, Abbott -yang giat dengan bersepeda dan berenang- dianggap kurang dekat dengan para pemilih perempuan.

Bagaimanapun dia tampaknya mencoba mengubah persepsi itu dan beberapa pekan lalu dia tampil di depan umum bersama istri dan tiga putrinya.


Anda sedang membaca artikel tentang

Komentar GIllard memicu perubahan arti kata

Dengan url

http://majalahviaonline.blogspot.com/2012/10/komentar-gillard-memicu-perubahan-arti.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Komentar GIllard memicu perubahan arti kata

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Komentar GIllard memicu perubahan arti kata

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger