Tarantino mengatakan hanya memberikan naskah film terbarunya kepada enam orang.
Sutradara asal Amerika Serikat Quentin Tarantino menuntut situs gosip Gawker karena dianggap telah berkontribusi dalam pelanggaran hak cipta menampilkan naskah filmnya.
Blog yang bernama Defamer milik Gawker menampilkan tautan Klik bocoran naskah film The Hateful Eight yang sedang digarap Tarantino.
Blog ini dituntut karena tetap menampilkan bocoran naskah itu meski pengacara Tarantino telah meminta untuk menghapusnya pada Senin (27/01) kemarin.
Mereka berpendapat situs itu secara efektif mendapatkan biaya royalti yang bisa didapat Tarantino dari publikasi naskah.
Tapi Gawker mengatakan bahwa menampilkan tautan ini adalah bagian dari tugasnya untuk memberikan informasi.
"Naskah itu sudah ada di internet sebelum Tarantino sendiri meluncurkannya dan publikasi tautan naskah yang kami lakukan adalah hal rutin dan biasa dari pekerjaan kami: membuat orang menyadari berita dan informasi yang mereka ingin tahu," kata John Cook, pemimpin redaksi situs ini.
Dalam sebuah posting, Gawker menambahkan itu akan melawan gugatan ini, menambahkan bahwa berdasarkan pengetahuannya "tidak ada klaim kontribusi pelanggaran hak cipta atas sebuah berita yang pernah menang di AS."
Gugatan ini menuntut Gawker sebesar US$1 juta (sekitar Rp12 miliar) dan juta terhadap situs berbagi dokumen lain yang membocorkan naskahnya.
Tarantino sendiri membatalkan proyek film ini setelah mengetahui naskahnya bocor.
Anda sedang membaca artikel tentang
Tarantino tuntut situs gosip Gawker
Dengan url
http://majalahviaonline.blogspot.com/2014/01/tarantino-tuntut-situs-gosip-gawker.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tarantino tuntut situs gosip Gawker
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tarantino tuntut situs gosip Gawker
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar