Toko musik bertahan dari pembangunan restoran

Anggota Radiohead dan Supergrass pernah menjadi konsumen Profesional Music Technology.

Sebuah toko musik di Oxford, Inggris, berhasil dipertahankan setelah rencana untuk membangun restoran di lokasinya ditolak.

Rencana awalnya Professional Music Technology di Jalan Cowley akan diubah menjadi restoran dan café sebagai bagian dari pembangunan hotel namun Dewan Kota Oxford secara bulat menolak memberikan izin untuk peralihan fungsinya.

Penolakan atas pembangunan restoran itu juga disampaikan oleh sekitar 1.000 orang di Facebook.

Toko peralatan musik ini antara lain melayani para anggota band Radiohead dan Supergrass, yang ikut mendukung keberadaan toko tersebut.

Manajer toko, Darren Fellerdale, menyambut baik keputusan ini karena keberadaan toko-toko independen amat penting bagi kawasan itu.

"Toko ini sudah ada di tempat ini selama 15 tahun dan di sinilah tempatnya," jelasnya.

Para anggota Dewan Kota Oxford mengungkapkan ada kekhawatiran hilangnya toko-toko independen yang digantikan toko berjaringan modern di wilayah Oxford timur.

Salah seorang anggota, Mark Lygo, mengatakan hasil pertemuan seperti 'musik indah yang didengar telinganya'.

"Keputusan tentang perencanaan kota sudah diambil dan saya amat gembira karena kami perlu melingdungi karakter dan keberagaman Jalan Cowley," he said.

Adapun restoran yang dimaksud kini disarankan untuk dibangun di lantai dasar dari Gedung Tyndale, tempat Professional Music Technology.

Sementara permohonan izin pembangunan jaringan hotel Travelodge untuk lantai atas di gedung tersebut sudah disetujui Februari tahun lalu.

Anda sedang membaca artikel tentang

Toko musik bertahan dari pembangunan restoran

Dengan url

http://majalahviaonline.blogspot.com/2013/11/toko-musik-bertahan-dari-pembangunan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Toko musik bertahan dari pembangunan restoran

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Toko musik bertahan dari pembangunan restoran

sebagai sumbernya