James Blake, 25, bermain musik dengan latihan serius sebagai pianis klasik.
Musisi elektrik Inggris, James Blake, memenangkan penghargaan musik prestisius Inggris, Mercury Prize, dengan album keduanya Overgrown.
Menurut panel juri albumnya "inventif, puitis dan menggugah", serta menambahkan bahwa "James Blake mencipta musik yang lain dari yang lain".
Penghargaan Mercury diberikan untuk album terbaik di Inggris dan Irlandia pada tahun diberikannya penghargaan itu berbentuk uang tunia senilai £20.000 (sekitar Rp360 juta).
Overgrown dirilis April lalu dan berhasil menduduki posisi delapan di tangga lagu terpopuler di Inggris.
Dalam sambutan singkatnya saat menerima penghargaan ini Blake mengucapkan terimakasih pada orangtuanya "telah menunjukkan padaku pentingnya mandiri".
Blake menjalani latihan serius sebagai pianis klasik dan kemudian menersukan belajar musik populer di Universitas Goldsmiths, London.
Bakatnya tercium publik setelah muncul dari panggung musik dubstep, sejenis musik dansa yang diramu secara elektronik dan berasal dari London Selatan.
Tetapi kemenangannya ini sebenarnya menurut Blake juga sebuah kekalahan.
"Well, aku kalah taruhan," akunya karena mulanya ia turut menjagokan Laura Mvula yang difavoritan pasar taruhan akan memenangkan penghargaan ini tahun 2013.
Pesaing lain adalah musisi yang sudah punya nama besar seperti David Bowie dan Klik Arctic Monkeys.
Saat namanya diumumkan sebagai juara, undangan yang menyaksikan acara malam penghargaan Mercury terdiam. Di belakang panggung musisi 25 tahun ini mengaku merasa "kegirangan sekaligus bingung".
"Ini penghargaan pertama yang pernah kumenangkan selain sebuah trofi lomba tenis yang kudapat saat usia 12," tambahnya tersenyum.
Meski mengalahkan banyak nama besar ia tak merasa lebih unggul kata Blake, misalnya terhadap David Bowie.
"Saya bukan mengalahkan dia. Banyak orang menciptakan prestasi terbaiknya saat muda - jadi pasti mengecewakan kalau hal yang sama tidak terus terulang dan bisa terus berinovasi.
"Jadi David Bowie adalah inspirasi untuk orang seperti aku."
Nominator Mercury Prize tahun ini, 12 album, disarikan dari 220 entri yang disampaikan pada juri oleh perusahaan rekaman mereka.
Namun pemilihan 12 artis ini dikritik karena dianggap terlalu mainstream, dimana lima diantaranya pernah jadi lagu nomor satu dan tujuh nominator sebelumnya sudah pernah juga dicalonkan menerima penghargaan yangs ama tahuns ebelumnya.
Tetapi seperti pengalaman sebelumnya, kemenangan di ajang ini biasanya akan sangat mengatrol penjualan album si artis. Bahkan duduk sebagai kandidat penerima penghargaan ini saja menurut label rekaman sudah sangat membantu angka penjualan mereka.
Pemenang Mercury Prize tahun-tahun lalu antara lain Pulp, Postis Head, dan Klik PJ Harvey.
Anda sedang membaca artikel tentang
James Blake raih Mercury Prize
Dengan url
http://majalahviaonline.blogspot.com/2013/11/james-blake-raih-mercury-prize_3.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
James Blake raih Mercury Prize
namun jangan lupa untuk meletakkan link
James Blake raih Mercury Prize
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar