Artefak Babilonia dipamerkan di AS

Written By Unknown on Rabu, 28 November 2012 | 17.18

Salah satu obyek paling terkenal milik British Museum yaitu Silinder Cyrus akan dipamerkan di lima museum terkemuka di AS tahun depan.

Silinder yang kerap disebut sebagai undang-undang hak asasi manusia pertama itu, "harus diperlihatkan pada dunia seluas-luasnya," kata direktur museum Neil MacGregor.

Silinder itu dipahat dengan simbol penulisan tertua di dunia yaitu cuneiform Babylonia.

Silinder tersebut tidak pernah dipamerkan di AS sebelumnya dan akan dibawa berkeliling Washington DC pada bulan Maret, Houston, New York, San Fransisco dan Los Angeles.

Tulisan pada silinder dibuat dari tanah liat atas perintah Raja Cyrus Agung setelah ia menguasai Babylon pada 539 Sebelum Masehi.

Tulisan itu mendorong kebebasan beragama di seluruh Kekaisaran Persia dan mengizinkan mereka yang terusir kembali ke tanah air, menurut museum.

Artefak itu ditemukan di Babylon, Irak modern pada 1879 dalam penggalian British Museum dan dipamerkan sejak itu.

Dipandang sebagai simbol toleransi dan penghormatan untuk penganut agama dan kepercayaan berbeda, sebuah kopi silinder dipamerkan di gedung PBB di New York.

Alireza Rastegar, direktur dewan perwalian dari Iran Heritage Foundation America, mengatakan, "Silinder Cyrus dan pesannya pada penghormatan untuk keragaman dan HAM universal membawa pesan abadi tentang toleransi bagi kita semua saat ini."

MacGregor menambahkan, "Obyek-obyek yang dipamerkan dapat berbicara melalui ruang dan waktu...Saya sangat senang mengumumkan bahwa saya akan bepergian ke AS dan berterimakasih pada mitra kami di AS dan Iran Heritage Foundation yang menjadikan hal ini mungkin."

Pameran yang dinamakan Siliner Cyrus di Persia Kuno itu, akan menampilkan 16 obyek dan menunjukkan berbagai inovasi dibawah kekuasaan Persia di masa kuno antara 550 dan 331 Sebelum Masehi.

Tuan rumah meliputi Smithsonian's Arthur M Sackler Gallery di Washington DC, Museum of Fine Arts di Houston, Metropolitan Museum of Art di New York, the Asian Art Museum di San Francisco dan J Paul Getty Museum di Los Angeles, dimana tur akan berakhir pada Oktober 2013.

Silinder itu sebelumnya dipinjamkan pada Museum Nasional Iran antara 2010-2011 dan dilihat oleh lebih dari satu juta orang.


Anda sedang membaca artikel tentang

Artefak Babilonia dipamerkan di AS

Dengan url

http://majalahviaonline.blogspot.com/2012/11/artefak-babilonia-dipamerkan-di-as.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Artefak Babilonia dipamerkan di AS

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Artefak Babilonia dipamerkan di AS

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger